PERJAMUAN KUDUS
Karya: Pulo Lasman Simanjuntak
Hari raya roti tak beragi sudah tiba
domba paskah siap disembelih
di sebuah ruang atas
besar, tegang, dan berbatu-batu
Matahari tertidur pulas
cuaca amat pekat
namun, hati manusia
dibakar api yang berdarah-darah
Mata rohaniku melihat
mata rohaniku tertuju
mata rohaniku terbawa
terbuka lebar-lebar
salib salib
di bukit Kalvari
Yesus Kristus bersiap untuk membasuh
kaki bergetar
kaki gelisah
kaki lumpuh : tak bergerak !
sangat kotor oleh lumpur khianat
dari rawa-rawa dosa
“Basuh, basuh, kakiku, kepalaku, mukaku, tanganku, rambutku,
dan telingaku,” seru para rasul dengan suara gempita
Mereka harus rendah hati
mereka harus saling kasih mengasihi
kita semua yang ada di sini
hari ini diajarkan: kasih Tuhan Yesus Kristus !
Setelah itu kudengar
ada ucap dan berkat
ini roti tubuh Kristus
ini anggur darah Kristus
darah perjanjian
darah yang menderita
darah yang tiba-tiba mengingatkan akal dan budiku
melayang-layang menuju bukit golgota
Aku terjatuh
bangkit
lalu bersujud
satu permintaan:
pengampunan dosa
(tiba-tiba aku teringat kembali ada suara menjerit,
eli, eli, lama, sabatani
Tuhanku,Tuhanku
mengapa Engkau meninggalkan aku)
Yesus tahu
saat-Nya sudah tiba
dari dunia kembali ke surga
Setan tak dapat mengalahkan maut
kita semua akan dibangkitkan
dalam kemenangan abadi
sambil menunggu kedatangan Tuhan Yesus Kristus yang kedua kali.
Amin.
Haleluya
Jakarta-Bekasi, 2015/2016